HP Pedia - Hati-hati memilih ponsel khusunya yang memiliki layar warna. Salah-salah Anda bakal kecewa lantaran warna yang ditampikan tidak setajam dan sejernih layar ponsel milik teman Anda. Karena itu ada baiknya Anda lihat dulu jenis layar warna apa yang dimiliki ponsel tersebut.
Jenis layar warna pada layar ponsel memiliki beberapa tingkatan. Tingkatan palking rendah adalah STN (Super Twisted Nematic), warna yang ditampilklan kurang tajam ketimbang jenis TFT.
Teknologi TFT memang paling populer pada layar-layar PDA dan Ponsel, meskipun awalnya layar TFT ini hanya digunakan untuk proyektor saja. Kemudahan mengadaptasinya membuat TFT dapat digunakan oleh PDA dan Ponsel. Sayangnya ponsel yang menggunakan layar TFT sangat boros energy ketimbang layar STN.
Pada layar STN hanya membutuhkan energy sebesar 1.5mWatt untuk menggunakan ponsel sebatas teks saja sedangkan untuk TFT bisa mencapai hingga 3.5mWatt. Hal inilah yang menyebabkan ponsel-ponsel berbasis TFT mengalami kesulitan untuk membenamkan teknologi GPRS atau MMS karena energinya aka mudah terkuras.
Tapi hal ini nampaknya sudah bisa diatasi oleh Vendor produsen ponsel kelas atas. Buktinya belakangan ponsel-ponsel anyar yang muncul dipasar ponsel tanah air sudah mengadopsi teknologi layar jenis TFT. Ada yang membekali dengan 4096 warna namun tidak sedikit yang membenamkan kedalaman hingga 65 ribu warna bahkan lebih.
Kelebihan ponsel uang menggunakan layar TFT antara lain mampu menampilkan layar yang lebih jernih ketimbang layar STN, yang sesuai untuk high data reaction. Sementara satu klemahannya adalah teknologi TFT memerlukan energy yang sangat besar sehingga memerlukan kapasitas bateray yang besar pula.
#Iklan
Teknologi TFT memang paling populer pada layar-layar PDA dan Ponsel, meskipun awalnya layar TFT ini hanya digunakan untuk proyektor saja. Kemudahan mengadaptasinya membuat TFT dapat digunakan oleh PDA dan Ponsel. Sayangnya ponsel yang menggunakan layar TFT sangat boros energy ketimbang layar STN.
Pada layar STN hanya membutuhkan energy sebesar 1.5mWatt untuk menggunakan ponsel sebatas teks saja sedangkan untuk TFT bisa mencapai hingga 3.5mWatt. Hal inilah yang menyebabkan ponsel-ponsel berbasis TFT mengalami kesulitan untuk membenamkan teknologi GPRS atau MMS karena energinya aka mudah terkuras.
Tapi hal ini nampaknya sudah bisa diatasi oleh Vendor produsen ponsel kelas atas. Buktinya belakangan ponsel-ponsel anyar yang muncul dipasar ponsel tanah air sudah mengadopsi teknologi layar jenis TFT. Ada yang membekali dengan 4096 warna namun tidak sedikit yang membenamkan kedalaman hingga 65 ribu warna bahkan lebih.
Kelebihan ponsel uang menggunakan layar TFT antara lain mampu menampilkan layar yang lebih jernih ketimbang layar STN, yang sesuai untuk high data reaction. Sementara satu klemahannya adalah teknologi TFT memerlukan energy yang sangat besar sehingga memerlukan kapasitas bateray yang besar pula.
#Iklan
